Credit picture: pixabay.com |
Amputasi adalah hilangnya sebagian atau seluruh anggota tubuh dari
tangan atau kaki. Di seluruh dunia, ada sekitar satu juta kasus amputasi yang
terjadi setiap tahunnya. Amputasi bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti
penyakit, kecelakaan, atau karena cacat. Ada beberapa hal mengenai amputasi
yang penting untuk diketahui, yaitu:
1. Siapa yang berisiko harus
menjalani amputasi?
Mereka yang paling berisiko harus menjalani
amputasi adalah mereka yang memiliki masalah sirkulasi darah. Umumnya mereka
yang memiliki penyakit diabetes berisiko menjalani amputasi. Sebab saat tingkat
gula darah tinggi, darah seseorang akan jadi lebih tebal, dan ini menyebabkan
buruknya sirkulasi darah ke tangan dan kaki.
2. Kapan dokter memutuskan untuk
amputasi?
Umumnya, dokter akan menyarankan amputasi saat tak
ada suplai darah pada anggota tubuh atau saat jaringan tubuh rusak secara
permanen. Suplai darah ini sangat penting untuk jaringan tubuh supaya tetap
sehat, termasuk dalam penyembuhan. Jika suplai darah buruk atau jaringan tubuh rusak
parah, biasanya diperlukan amputasi besar yang melibatkan sebagian besar atau
bahkan semua salah satu bagian anggota tubuh.
3. Komplikasi apa yang bisa terjadi
pasca amputasi?
Berbagai komplikasi yang bisa terjadi, diantaranya:
infeksi, serangan jantung, stroke, tekanan batin, serta gumpalan darah. Selain
itu komplikasi lainnya adalah adanya nyeri phantom. Dimana seseorang mengalami
sensasi seperti merasakan anggota tubuh yang diamputasi, atau merasakan sakit
pada anggota tubuh yang sebenarnya telah diamputasi.
4. Bagaimana amputasi dilakukan?
Ada dua jenis amputasi, yaitu amputasi anggota
tubuh bagian bawah dan amputasi anggota tubuh bagian atas. Kedua jenis amputasi
ini dilakukan dengan menggunakan anestesi (pembiusan) umum atau anestesi
epidural. Pada anestesi umum, pasien akan sepenuhnya tak sadar. Sedangkan pada
anestesi epidural, pasien tetap sadar selama operasi namun akan mengalami mati
rasa pada sekitar area tubuh yang akan diamputasi.
5. Apakah
amputasi akan memperbaiki masalah kesehatan seseorang?
Hal ini bergantung pada beberapa hal, misalnya:
faktor usia, berapa banyak anggota tubuh yang diamputasi, seberapa kuat mental
seseorang, dan faktor-faktor lain yang mempersulit seseorang mengatasi efek
pasca operasi.
Sumber referensi: https://hellosehat.com
Post a Comment
Post a Comment