Di dalam usus terdapat
miliaran mikroorganisme yang penting bagi kesehatan kita. Sebagian besar dari
mikroorganisme tersebut adalah bakteri baik yang menyehatkan. Bakteri baik ini
disebut mikrobiome. Mikrobiome yang seimbang membantu memerangi bakteri serta
racun yang berbahaya. Dan ada beberapa makanan yang mampu meningkatkan fungsi
mikrobiome, yaitu:
1.
Yoghurt
Yoghurt merupakan campuran
susu yang difermentasi dengan bakteri hidup. Yoghurt adalah probiotik ampuh
yang mengandung bakteri hidup untuk memerangi bakteri buruk. Pilihlah yoghurt
yang memiliki bakteri aktif hidup, artinya produk tersebut tidak dipasterisasi.
Sebab produk yang dipasterisasi bisa menghilangkan mikroba yang baik. Selain
itu, pilihlah yoghurt yang tanpa tambahan gula, sehingga manfaatnya lebih
optimal.
2.
Kefir
Kefir merupakan produk
fermentasi susu yang bermanfaat meningkatkan kesehatan usus. Sama halnya dengan
yoghurt, kefir adalah minuman probiotik yang bermanfaat untuk kesehatan usus.
3.
Pisang
Pisang mengandung pati
resisten, yang membantu bakteri baik berkembang serta menjaga mikrobiome dalam
usus kita. Pisang merupakan salah satu buah yang bermanfaat untuk kesehatan
perut.
4.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan banyak
mengandung pati resisten yang bermanfaat untuk memberi makanan pada bakteri
baik. Kacang-kacangan juga merupakan probiotik, serta mengandung protein.
5.
Tempe
Tempe merupakan makanan
fermentasi kedelai yang mengandung protein serta serat yang lebih tinggi dari
tahu. Tempe adalah probiotik rendah lemak yang mengandung bakteri baik di
dalamnya.
6.
Bawang
Bawang baik untuk sistem
pencernaan kita, sebab bertindak sebagai probiotik yang memberi energi bagi
bakteri baik. Dimana sebuah penelitian di tahun 2012, menyatakan bahwa bawang
dapat memperbaiki usus.
7.
Oat
Di dalam oat terkandung
beta glukan yang merupakan karbohidrat yang mudah dicerna serta memberikan
asupan untuk bakteri baik pada sistem pencernaan. Sebuah penelitian pada Tahun
2012 di British Journal of nutrition menyatakan jika sereal oat gandum utuh
mempunyai kekuatan probiotik.
8.
Asparagus
Asparagus merupakan salah
satu jenis sayuran yang mengandung level inulin yang tinggi, yaitu sekitar 15
gram per saji. Inulin adalah serat yang bisa dicerna dan bertindak sebagai
probiotik, yaitu tipe gizi yang memberi nutrisi pada bakteri baik yang hidup
pada saluran pencernaan.
Sumber gambar: pixabay.com
Sumber referensi tulisan:
lifestyle.sindonews.com